TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

1 Korintus 14:4

Konteks
14:4 Siapa yang berkata-kata dengan bahasa roh, w  ia membangun x  dirinya sendiri 1 , tetapi siapa yang bernubuat, y  ia membangun Jemaat.

1 Korintus 14:12

Konteks
14:12 Demikian pula dengan kamu: Kamu memang berusaha untuk memperoleh karunia-karunia g  Roh, tetapi lebih dari pada itu hendaklah kamu berusaha mempergunakannya untuk membangun h  Jemaat.

1 Korintus 14:26

Konteks
Peraturan dalam pertemuan Jemaat
14:26 Jadi bagaimana sekarang, saudara-saudara? y  Bilamana kamu berkumpul, hendaklah tiap-tiap orang z  mempersembahkan sesuatu: yang seorang mazmur, a  yang lain pengajaran, b  atau penyataan Allah, atau karunia bahasa roh, c  atau karunia untuk menafsirkan d  bahasa roh, tetapi semuanya itu harus dipergunakan untuk membangun 2 . e 

1 Korintus 8:1

Konteks
Tentang persembahan berhala
8:1 Tentang daging persembahan berhala 3  a  kita tahu: "kita semua mempunyai pengetahuan. b " Pengetahuan yang demikian membuat orang menjadi sombong, tetapi kasih membangun.

1 Korintus 10:23

Konteks
10:23 "Segala sesuatu diperbolehkan." Benar, tetapi bukan segala sesuatu berguna. z  "Segala sesuatu diperbolehkan." Benar, tetapi bukan segala sesuatu membangun.

Kisah Para Rasul 9:31

Konteks
9:31 Selama beberapa waktu jemaat di seluruh Yudea, Galilea dan Samaria v  berada dalam keadaan damai. Jemaat itu dibangun dan hidup dalam takut akan Tuhan 4 . Jumlahnya makin bertambah w  besar oleh pertolongan dan penghiburan Roh Kudus.

Roma 14:19

Konteks
14:19 Sebab itu marilah kita mengejar apa yang mendatangkan damai sejahtera m  dan yang berguna untuk saling membangun. n 

Roma 15:2

Konteks
15:2 Setiap orang di antara kita harus mencari kesenangan sesama kita demi kebaikannya v  untuk membangunnya. w 

Efesus 4:12-16

Konteks
4:12 untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan r  tubuh Kristus, s  4:13 sampai kita semua telah mencapai kesatuan t  iman 5  dan pengetahuan yang benar tentang Anak Allah, u  kedewasaan penuh, v  dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus, w  4:14 sehingga kita bukan lagi anak-anak 6 , x  yang diombang-ambingkan y  oleh rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan z  mereka yang menyesatkan, 4:15 tetapi dengan teguh berpegang kepada kebenaran di dalam kasih 7  a  kita bertumbuh di dalam segala hal ke arah Dia, Kristus, yang adalah Kepala. b  4:16 Dari pada-Nyalah seluruh tubuh, --yang rapih tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan kadar pekerjaan tiap-tiap anggota--menerima pertumbuhannya c  dan membangun dirinya d  dalam kasih. e 

Efesus 4:29

Konteks
4:29 Janganlah ada perkataan kotor keluar dari mulutmu, b  tetapi pakailah perkataan yang baik untuk membangun, c  di mana perlu, supaya mereka yang mendengarnya, beroleh kasih karunia.

Efesus 4:1

Konteks
Kesatuan jemaat dan karunia yang berbeda-beda
4:1 Sebab itu aku menasihatkan kamu, aku, orang yang dipenjarakan s  karena Tuhan, supaya hidupmu sebagai orang-orang yang telah dipanggil berpadanan t  dengan panggilan u  itu.

Efesus 5:11

Konteks
5:11 Janganlah turut mengambil bagian dalam perbuatan-perbuatan kegelapan 8  e  yang tidak berbuahkan apa-apa, tetapi sebaliknya telanjangilah perbuatan-perbuatan itu.

Efesus 5:1

Konteks
Hidup sebagai anak-anak terang
5:1 Sebab itu jadilah penurut-penurut Allah, k  seperti anak-anak l  yang kekasih

Titus 1:4

Konteks
1:4 Kepada Titus, m  anakku n  yang sah menurut iman kita bersama: kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan Kristus Yesus, Juruselamat o  kita, menyertai engkau.

Yudas 1:20

Konteks
1:20 Akan tetapi kamu, saudara-saudaraku yang kekasih, bangunlah dirimu sendiri 9  y  di atas dasar imanmu z  yang paling suci dan berdoalah dalam Roh Kudus. a 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[14:4]  1 Full Life : MEMBANGUN DIRINYA SENDIRI.

Nas : 1Kor 14:4

Bahasa roh tanpa penafsirannya akan membangun (yaitu, mengokohkan iman dan kehidupan rohani seorang;

lihat cat. --> 1Kor 14:26)

[atau ref. 1Kor 14:26]

orang yang berbicara itu karena hal itu akan menghubungkan dia dalam persekutuan yang langsung dengan Alah melalui Roh (bd. Ef 3:16; Yud 1:20), sambil melampaui akal budi. Paulus menyatakan bahwa ia berdoa dan bersekutu dengan Allah dengan cara ini dan juga dengan akal budi (ayat 1Kor 14:14-15).

[14:26]  2 Full Life : SEMUANYA ITU ... UNTUK MEMBANGUN.

Nas : 1Kor 14:26

Maksud utama dari semua karunia rohani ialah untuk membangun jemaat dan individu (ayat 1Kor 14:3-4,12,17,26). "Membangun" (Yun. _oikodomeo_) berarti mengembangkan kehidupan rohani, kedewasaan, dan tabiat yang saleh dalam kehidupan orang percaya. Hal ini dikerjakan oleh Roh Kudus melalui karunia rohani agar orang percaya berangsur-angsur diubah secara rohani hingga mereka tidak menjadi serupa dengan dunia ini (Rom 12:2-8), melainkan dibangun dalam pengudusan, kasih bagi Allah, kepedulian terhadap orang lain, kemurnian hati, hati nurani yang baik, dan iman yang tulus ikhlas (lih. pasal 1Kor 13: Rom 8:13; 14:1-4,26; Gal 5:16-26; Ef 2:19-22; Ef 4:11-16; Kol 3:16; 1Tes 5:11; Yud 1:20;

lihat cat. --> 1Tim 1:5).

[atau ref. 1Tim 1:5]

[8:1]  3 Full Life : DAGING PERSEMBAHAN BERHALA.

Nas : 1Kor 8:1

Dalam pasal 1Kor 8:1-10:33 Paulus menangani pertanyaan jemaat Korintus mengenai daging persembahan berhala dan apakah dibenarkan untuk membeli atau makan daging itu dan ikut serta dalam pesta pora di kuil berhala (ayat 1Kor 8:10).

  1. 1) Dalam menangani pokok ini ia menyingkapkan suatu prinsip penting yang harus dipraktikkan oleh orang Kristen pada segala zaman. Prinsip ini berlaku untuk kegiatan yang diragukan, yang dapat mencobai beberapa orang percaya untuk berdosa dan membawa mereka kepada kehancuran rohani (ayat 1Kor 8:11). Roh Kudus, melalui Paulus, telah mengarahkan orang Kristen untuk selalu bertindak dengan kasih bagi orang percaya lain yang mungkin menuntut penyangkalan diri.
  2. 2) Penyangkalan diri berarti membatasi kebebasan diri dan menyingkirkan segala kegiatan yang meragukan agar tidak mengganggu pikiran atau melemahkan keyakinan tulus orang Kristen lain, yang mereka yakini didasarkan pada prinsip-prinsip alkitabiah. Lawan dari penyangkalan diri adalah mempertahankan hak pribadi untuk tetap terlibat dalam kegiatan yang meragukan, tindakan yang mungkin akan mengajak orang lain untuk ikut serta dan merugikan diri mereka sendiri (bd. Rom 14:1-15:3;

    lihat cat. --> Kis 15:29;

    lihat cat. --> 1Kor 9:19).

    [atau ref. Kis 15:29; 1Kor 9:19]

[9:31]  4 Full Life : TAKUT AKAN TUHAN.

Nas : Kis 9:31

Lukas menekankan rumusan "takut akan Allah" baik dalam Injilnya (lih. Luk 1:50; 18:2; 23:40) maupun dalam Kisah Para Rasul. Mereka yang takut akan Tuhan (yaitu, yang menerima kepercayaan Yahudi namun bukan orang Yahudi) yang merupakan titik tolak untuk pekabaran Injil kepada bangsa-bangsa bukan Yahudi dalam pasal 10 (Kis 10:2,22,35; 13:16,26). Takut akan Tuhan mengakibatkan kepercayaan dan ketaatan dan juga pengelakan kejahatan (Ayub 28:28; Mazm 111:10; Ams 1:7); sikap ini dengan sendirinya menghasilkan dorongan dari Roh Kudus

(lihat art. TAKUT AKAN TUHAN).

[4:13]  5 Full Life : KESATUAN IMAN.

Nas : Ef 4:13

Dalam pasal Ef 4:1-32 Paulus mengajarkan bahwa "kesatuan Roh" (ayat Ef 4:3) dan "kesatuan iman" dipelihara dan disempurnakan dengan:

  1. (1) menerima hanya iman dan amanat para rasul, nabi, penginjil, gembala, dan pengajar PB (ayat Ef 4:11-12);
  2. (2) bertumbuh dalam kasih karunia, maju menuju kedewasaan rohani dan bertumbuh di dalam segala hal ke arah Kristus (ayat Ef 4:15), dan dipenuhi dengan segenap kepenuhan Kristus dan Allah (ayat Ef 4:13; bd. Ef 3:19);
  3. (3) tidak lagi menjadi anak-anak yang menerima "rupa-rupa angin pengajaran", tetapi yang sebaliknya memiliki pengetahuan akan kebenaran yang dengannya menolak guru-guru palsu (ayat Ef 4:14-15);
  4. (4) mempertahankan dan memberitakan kebenaran yang dinyatakan dalam Alkitab dengan kasih (ayat Ef 4:15); dan
  5. (5) hidup dalam "kebenaran dan kekudusan yang sesungguhnya" (ayat Ef 4:24; bd. ayat Ef 4:17-32).

[4:14]  6 Full Life : BUKAN LAGI ANAK-ANAK.

Nas : Ef 4:14

Dalam ayat Ef 4:13-15 Paulus mendefinisikan orang yang "dewasa" rohaninya sebagai mereka yang memiliki kepenuhan Kristus.

  1. 1) Menjadi dewasa rohani berarti bukan menjadi anak-anak yang mudah goyah, mudah tertipu oleh ajaran palsu dari orang lain dan mudah terpengaruh oleh pameran keahlian yang licik. Orang tetap menjadi anak-anak apabila pengertian dan pengabdian mereka kepada kebenaran alkitabiah tidak memadai (ayat Ef 4:14-15).
  2. 2) Menjadi dewasa secara rohani meliputi "berpegang kepada kebenaran di dalam kasih" (versi Inggris NIV -- "berbicara kebenaran di dalam kasih"), (ayat Ef 4:15). Kebenaran Injil sebagaimana terdapat dalam PB harus dipegang di dalam kasih, diberitakan dengan kasih dan dipertahankan dalam roh kasih. Kasih itu pertama-tama ditujukan kepada "Kristus" (ayat Ef 4:15), kemudian kepada gereja (ayat Ef 4:16) dan kepada satu sama lain (ayat Ef 4:32; bd. 1Kor 16:14).

[4:15]  7 Full Life : KEBENARAN DI DALAM KASIH.

Nas : Ef 4:15

Mempertahankan kesatuan iman (ayat Ef 4:13) harus dilandaskan pada kasih aktif yang berusaha untuk menyelesaikan berbagai persoalan dan membereskan perbedaan pendapat melalui kesetiaan dan ketaatan kepada Kristus dan Firman-Nya. Ini berarti bahwa mempertahankan dan membicarakan kebenaran PB dalam kasih harus mendahului kesetiaan kepada berbagai lembaga, tradisi, dan tokoh Kristen atau gereja yang tampak. Setiap usaha untuk mempertahankan persatuan atau kesatuan tidak boleh meniadakan Firman Allah atau dilandaskan pada pengurangan tuntutan kebenaran alkitabiah (ayat Ef 4:14). Kesetiaan kepada Alkitab mungkin berarti pemisahan dari sebagian gereja yang tampak tidak setia lagi kepada Kristus dan doktrin rasuli

(lihat cat. --> Ef 2:20).

[atau ref. Ef 2:20]

Kemudian Roh Kudus akan memulai pembentukan sebuah gereja baru yang setia kepada Kristus dan kebenaran PB yang asli.

[5:11]  8 Full Life : PERBUATAN-PERBUATAN KEGELAPAN.

Nas : Ef 5:11

Orang yang setia kepada Kristus tidak mungkin bersikap netral atau berdiam diri terhadap "perbuatan-perbuatan kegelapan dan kebejatan" (ayat Ef 5:3-6). Mereka harus selalu siap membeberkan, menegur, dan menentang semua bentuk kejahatan. Dengan sungguh-sungguh menentang ketidakbenaran berarti membenci dosa (Ibr 1:9), memihak kepada Allah dalam menentang kejahatan (Mazm 94:16), dan tetap setia kepada Kristus yang juga menyingkapkan perbuatan-perbuatan jahat (Yoh 7:7; 15:18-20; bd. Luk 22:28).

[1:20]  9 Full Life : BANGUNLAH DIRIMU SENDIRI.

Nas : Yud 1:20

Orang percaya harus mempertahankan dan menyebarluaskan iman serta melawan ajaran palsu dengan empat cara.

  1. 1) Dengan membangun diri kita sendiri di dalam iman kita yang paling kudus itu. Iman kudus ialah penyataan PB yang disampaikan kepada kita oleh Kristus dan para rasul (ayat Yud 1:3). Hal ini menuntut agar kita mempelajari Firman Allah dan mempunyai ketetapan teguh untuk berusaha mengetahui kebenaran dan ajaran Alkitab (bd. Kis 2:42; Kis 20:27; 2Tim 2:15; Ibr 5:12).
  2. 2) Dengan berdoa dalam Roh. Kita harus berdoa dengan kemampuan yang diberikan Roh Kudus, yaitu dengan memohon Roh Kudus untuk mengilhami, menuntun, menguasai, memelihara, dan menolong kita untuk berjuang dalam doa kita

    (lihat cat. --> Rom 8:26;

    [atau ref. Rom 8:26]

    bd. Gal 4:6; Ef 6:18). Berdoa dalam Roh termasuk berdoa dengan pikiran kita dan berdoa dengan roh kita

    (lihat cat. --> 1Kor 14:15).

    [atau ref. 1Kor 14:15]

  3. 3) Dengan tetap tinggal dalam lingkaran kasih Allah kepada kita. Ini termasuk ketaatan yang setia kepada Allah dan Firman-Nya (Yoh 15:9-10).
  4. 4) Dengan merindukan dan menantikan kedatangan Tuhan dan kemuliaan abadi yang menyertai kedatangan-Nya

    (lihat cat. --> Yoh 14:2).

    [atau ref. Yoh 14:2]



TIP #25: Tekan Tombol pada halaman Studi Kamus untuk melihat bahan lain berbahasa inggris. [SEMUA]
dibuat dalam 0.06 detik
dipersembahkan oleh YLSA